Alat Musik Tradisional Jambi

Alat Musik Tradisional Jambi

Diposting pada

Kebudayaan warga Provinsi Jambi memang memiliki hubungan erat dengan kebudayaan Melayu. Tidaklah heran, bila dengan statistik lebih dari 37% beberapa masyarakat Provinsi Jambi sebenarnya memang datang dari suku Melayu. Kenyataan itu tentu saja akan membuat kita bisa lihat beberapa jenis warisan tradisi Melayu di kebudayaan warga provinsi ini. Diantaranya yakni adanya alat musik tradisional Provinsi Jambi.

8 Jenis Alat Musik Tradisioanl Jambi

Ada beberapa jenis tipe alat musik tradisional yang diketahui dalam kebudayaan warga Melayu Jambi. Beberapa salah satunya tentu saja telah populer, seperti gendang, gambus, dan kelintang.

Nah, disamping itu juga dikenal beberapa alat musik yang lain yang termasuk sangatlah ciri khas.

Nah apa saja alat musik itu? Di bawah ini kami akan membahas 8 jenis alat musik tradisional dari provinsi Jambi :

1. Serangko

Serangko adalah alat musik tiup ciri khas Provinsi Jambi yang dibuat dari sundul kerbau. Sundul kerbau pada alat musik ini disambung dengan bambu yang sudah dilubangi dibagian sisinya. Oleh karenanya, panjang dari alat musik ini bisa capai bertambah 1 mtr.

Di waktu lalu, alat musik serangko sering dipakai untuk fasilitas info tradisi mengenai pernyataan komando dari beberapa komandan perang dan pernyataan mengenai akan hadirnya satu bencana. Suara yang dibuat serangko ini cukup keras, disamping itu dapat membuahkan nada-nada melodis jika dimainkan dengan proses membuka tutup lubang.

2. Gangor

alat musik tradisional jambi cangor

Gangor atau disebutkan dengan Cangor adalah alat musik tradisional Provinsi Jambi yang termasuk juga di dalam barisan alat musik idio kardofon.

Alat musik ini biasanya dimainkan di sawah untuk selingan beberapa petani setelah sepanjang hari penuh kerja. Dulu, alat musik Gangor ini banyak diketemukan dalam budaya warga di Kabupaten Sarolangun, Bungo, Merangin, Tebo, serta Kerinci.

3. Puput Kayu

Puput kayu adalah alat musik tradisional Provinsi Jambi yang memiliki bentuk seperti alat musik serunai ciri khas Provinsi Sumatera Barat. Alat musik ini dimainkan dengan ditiup.

Dengan 7 (tujuh) lubang suara, beberapa pemain bisa mengendalikan dan membuahkan nada-nada melodis dengan cara komplet. Jika disaksikan sejarahnya, alat musik satu ini diprediksikan datang dari kebudayaan Arab serta Gujarat yang dibawa lewat jalan perdagangan di waktu lalu.

4. Gendang Melayu Jambi

Dari sisi bentuk, alat musik gendang Melayu ciri khas Jambi ini sangat tidak sama dengan alat musik gendang biasanya yang dari wilayah lain di Indonesia.

Gendang Melayu Jambi ini malah seperti terlihat alat musik rebana atau terbang. Di bagian kerangka kayu alat musik ini sangat pendek, sesaat di bagian kulit kambing yang dibuat membran diikat disalah satu sisinya.

Bunyi dari gendang Melayu Jambi juga ciri khas. Saat dipukul atau ditepuk memakai jemari, gendang ini akan membuahkan suara yang paling keras dengan suara tinggi.

Dari dulu sampai sekarang ini, gendang melayu ini adalah alat musik yang harus berada di dalam menemani tarian tradisional ciri khas Jambi.

5. Gambus Jambi

Hadirnya kebudayaan padang pasir yang dibawa oleh beberapa pedagang dari Arab serta Gujarat di waktu pelayaran dan perdagangan tempo dahulu minimal banyak membuat bertambah macam alat musik tradisional Provinsi Jambi serta banyak daerah lain di Indonesia. Ada alat musik namanya gambus ialah bukti kenyataannya.

Gambus yang nota bene adalah instrumen petik ciri khas dari Timur Tengah diketemukan di Provinsi Jambi. Perbedaannya, alat musik gambus dari Jambi ini memiliki jumlah senar atau dawai yang banyak, serta bisa capai 12 senar.

Gambus biasanya dimainkan bertepatan denga alat musik yang lain di atraksi orkes gambus atau untuk pengiring tarian tradisional.

6. Sekdu

alat musik tradisional jambi sekdu

Sekdu adalah alat musik semacam suling ciri khas Provinsi Jambi. Sama seperti dengan alat musik suling biasanya, sekdu ini dimainkan dengan ditup. Sekdu dapat membuahkan nada-nada yang melodis, terkecuali pada suara Fa serta Sang.

Kehadiran alat musik sekdu saat ini telah makin jarang-jarang diketemukan. Walau sebenarnya dulu, instrumen ini sering dimainkan dalam kebudayaan warga Melayu tua.

7. Kelintang Kayu

Kelintang atau kolintang merupakan satu alat musik tradisional yang banyak diketemukan di semua wilayah dan suku di Nusantara. Alat musik ciri khas Provinsi Jambi ini sendiri tidak sama dengan alat musik kelintang atau kolintang yang sejauh ini kita mengenal.

Alat musik ini dibuat dari beberapa potongan-potongan kayu dengan ukurannya yang berlainan serta diatur membuat nada-nada yang melodis saat dipukul menggunakan pemukul spesial.

8. Akordeon

Alat-Musik-Tradisional-Riau-Akordeon

Akordeon sebetulnya tidak termasuk ke alat musik tradisional. Tetapi, di masa modern, warga Melayu Provinsi Jambi sering menggunakan alat musik yang dimainkan dengan dipompa dan didesak tutsnya ini di tiap atraksi kesenian musik.

Baca Juga: Alat Musik Tradisional Kepulauan Bangka Belitung

Penutup

Itulah tadi 8 jenis alat musik tradisional dari provinsi Jambi yang sukses kami kumpulkan. Semoga adanya artikel ini dapat tingkatkan pengetahuan kalian tentang beberapa jenis alat musik tradisional dari setiap wilayah di Indonesia.

Gambar Gravatar
Saya selaku admin situs Ayakado dengan slogan yaitu “Mengulas Berita dan Informasi Untuk Pemuda Millennial”. Saat ini saya lebih condong membahas tentang hiburan, diantaranya ada Anime, Movie, Manga, Game, Dll.

1 komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *